BARCELONA – Musim ini berjalan tidak normal bagi FC Barcelona meski mereka  memuncaki klasemen La Liga 2019/20 dan Liga Champions Grup F. Hingga pekan ke-13, klub Katalunya ini sudah menelan tiga kekalahan atau menyamai koleksi seluruh musim lalu. Dilihat dari komposisi pemain, pelatih Ernesto Valverde memang masih  belum menemukan starting 11 idealnya.

Sejauh 16 pertandingan (12 LaLiga, 4 Liga Champions) yang sudah dilakoni Barca, mereka terus melakukan perombakan line-up. Hingga kini entrenador 55 tahun ini hanya sekali mengulang rancangannya, yakni pada awal perjalanan di LaLiga. Itupun bukan nama-nama terbaik sebab diisi pemain muda.

Bongkar pasang 11 pemain utama Barca yang terus terjadi memang tak sepenuhnya keinginan sang pelatih. Faktor cedera dan kelelahan yang menerpa pemain di skuat Los Azulgrana –julukan Barca–juga turut berandil besar.

Baca Juga :
- Harmonisasi Griezmann dan Messi Kian Menjanjikan
- Messi Berharap Bertemu Madrid yang Kuat

Berbagai pemain kunci kerap kali terpaksa absen lantaran masalah pada fisiknya musim ini. Mulai megabintang Lionel Messi disusul Luis Suarez serta Ousmane Dembele. Berbagai pemain utama pelatih sebelumnya juga harus menjadi korban seperti Samuel Umtiti (terus kambuhan) dan Jordi Alba.

Karena itulah di satu-satunya pengulangan starting 11 yang terjadi bisa muncul nama Rafinha Alcantara (kini dilepas ke Celta) atau Carles Perez yang sebelumnya adalah penyerang tim muda. Akan tetapi poin positif bisa didapat dari permasalahan ini yakni dengan mencuatnya Ansu Fati.

Cedera yang dialami bek sayap (Nelson Semedo juga sempat merasakan) malah disiasati Valverde dengan mengoperasikan Sergi Roberto di belakang. Padahal musim ini ia direncanakan kembali ke posisi aslinya sebagai gelandang. Dan kasus distribusi waktu tampil lainnya adalah Ivan Rakitic, yang dulu pilar penting kini terpinggirkan (255 dari total 1.440 menit).

Meski bongkar pasang terus dilakukan Valverde, tetap ada pemain yang jadi pilar utama yakni Marc-Andre Ter Stegen. Ia satu-satunya pemain yang selalu starter di tiap laga, atau ambil bagian pada seluruh menit bermain Los Azulgrana. Posisinya memang merupakan kiper, yang tak terlalu dituntut rotasi. Selain itu pelapisnya, Norberto Neto, juga diterpa cedera musim ini.

Sementara itu, meski tak selalu starter, ada pula Semedo dan Frenkie De Jong selaku pemain yang tampil pada setiap pertandingan Barca. Mereka merasakan 15 dan 14 kali starter dengan melahap 1.308 dan 1.207 menit main. Untuk pemain yang punya waktu tampil terbanyak kedua (di belakang Ter Stegen) adalah Gerard Pique; 1.350 menit di 15 laga (semua starter).

Baca Juga :
- Aksi Tsunami Democratic Ancam El Clasico
- Neto Jawab Keraguan

Perkara komposisi ideal yang belum dicapai, di lini pertahanan sejatinya sudah terbentuk kekuatan utama. Semedo, Pique, Clement Lenglet, Alba terus tampil bersama. Untuk barisan lainnya, racikan ideal sejatinya sempat sekali terbentuk saat lawan Slavia Praha, yakni Sergio Busquets, De Jong, dan Arthur Melo di tengah, serta Messi, Suarez, dan Antoine Griezmann di depan.*** TAUFANI RAHMANDA DARI BERBAGAI SUMBER

 

BERITA TERKAIT